8 Kuliner Khas Indonesia Timur yang Harus Anda Coba

Berbagai makanan khas Indonesia timur tidak kalah lezat dan menarik untuk dicoba jika kita sudah bosan dengan menu yang kita santap setiap hari. Di bawah ini sudah dirangkum 8 makanan yang wajib dicicipi ketika melancong ke wilayah Timur Indonesia.

1. Papeda 

Di berbagai wilayah pesisir dan dataran rendah di Papua, sagu merupakan bahan dasar dalam berbagai makanan. Nah papeda ini adalah makanan berupa bubur sagu khas Maluku dan Papua yang biasanya disajikan dengan ikan tongkol atau mubara yang dibumbui dengan kunyit. Papeda berwarna putih dan bertekstur lengket menyerupai lem dengan rasa yang tawar. Papeda merupakan makanan yang kaya serat, rendah kolesterol dan cukup bernutrisi.

2. Ikan Kuah Kuning

Makanan yang satu ini cukup sering dibahas, Ikan kuah kuning merupakan salah satu makanan khas dari Indonesia bagian timur yang biasanya makanan yang satu ini disantap bersama dengan Papeda. Resep ikan kuah kuning ini berbahan dasar ikan tongkol dengan taburan daun kemangi yang membuat masakan ini enak saat disantap.

3. Ikan Bakar Colo-Colo

Masakan kali ini datang dari kota Maluku dengan khas masakan ikan bakar colo colo sedap gurih. Ikan bakar ini adalah olahan ikan tongkol yang dibersihkan dan dikombinasikan dengan campuran bumbu tumis yang kemudian dibakar hingga matang sempurna lalu disajikan bersama dengan colo colo. Colo colo adalah sejenis sambal yang terbuat dari campuran bahan seperti cabe, bawang, tomat hijau, penyedap rasa yang kemudian dicampur dalam satu wadah dan disajikan bersama dengan ikan tongkol bakar.

4. Kue Bagea

Kue Bagea Palopo, makanan khas dari sagu yang sering dijadikan oleh-oleh saat berkunjung ke Palopo, Ternate. Bagea yang berbahan dasar tepung sagu ini, memiliki berbagai macam rasa seperti kenari, kacang dan wijen. Kue Bagea umunya dinikmati dengan ditemani secangkir kopi atau teh hangat. Rasanya yang gurih serta tidak terlalu manis membuatnya terasa renyah di mulut. Untuk mendapatkan bagea tidaklah sulit. Rasanya yang khas membuat kue ini menjadi salah satu favorit bagi wisatawan yang berkunjung ke kota Palopo.

5. Halua Kenari

Halua Kenari adalah hidangan khas Manado, Sulawesi utara yang bentuknya semacam gula-gula kacang. Rasanya manis guring yang bahan dasarnya adalah kacang kenari kupas. Halua kenari menjadi jajanan yang wajib ada untuk berkumpul bersama teman ataupun saudara. Halua kenari juga cocok dijadikan oleh-oleh jika berkenjung ke Manado.

6. Gohu Ikan

Salah satu hasil kuliner khas Ternate yang menyerupai Sashimi Jepang ini adalah Gohu Ikan. Untuk penyebutan makanan ini, diharuskan lengkap karena bila kita menyebutkan hanya Gohu saja dikhawatirkan sama dengan makanan khas lain dari Sulawesi yang berupa rujak pepaya muda. Makanan ini adalah sajian kuliner yang sama juga dengan Ikan Gohu dari pesisir Sulawesi Utara, hanya berbeda di penyebutan nama saja. Berbahan dasar ikan Tuna atau Cakalang mentah, Gohu Ikan juga sering disebut Sashimi Ternate oleh beberapa orang.

7. Kue Ampas Tarigu

 

Makanan yg satu ini adalah makanan tradisional dari pulau Ambon. Biasanya di santap saat sarapan atau minum teh sore. Penganan manis ini merupakan salah satu resep pengganjal perut paling ampuh, kue ampas terigu biasa dijual dengan harga Rp.2000,- per buah.

8. Jus Gandaria

Buah Gandaria adalah buah yang cukup mudah ditemukan di Maluku, khususnya Ambon. Salah satu cara pengolahan buah Gandaria menjadikannya minuman jus. Untuk membuat minuman jus ini, kita membutuhkan buah Gandaria yang sudah matang dan berwarna kekuningan. Sebelum di satukan dalam mesin jus, buah Gandaria harus dikupas dan dipisahkan dari bijinya. Tanpa di jus, buah ini sudah terasa nikmat. Rasanya perpaduan antara manis dan asam layaknya Buah Mangga dipadukan Jeruk. (Febykisti/Foto: Istimewa)

7 Makanan Khas Indonesia Terpopuler, Ada yang Jadi Favoritmu?

Indonesia terkenal dengan makanan-makanan khasnya yang memiliki cita rasa yang tinggi. Setiap daerah memiliki ciri khasnya masing-masing. Misalnya saja gudeg, makanan khas masyarakat daerah Yogyakarta.

Berikut menu makanan Indonesia yang paling terkenal dan populer.

1. Rendang

Makanan Indonesia paling populer yang pertama adalah rendang. Makanan khas Indonesia yang satu ini menjadi menu yang paling digemari oleh banyak orang.

Bahan utama untuk membuat rendang adalah daging sapi. Daging sapi harus diolah dengan rempah-rempah lainnya agar terasa pedas dan gurih.

2. Nasi Goreng

Siapa yang tidak pernah mencicipi menu makanan yang satu ini? Bahkan tidak hanya populer di Indonesia, nasi goreng juga cukup populer di wilayah Asia Tenggara.

Sesuai dengan namanya, cara membuat nasi goreng adalah dengan menggoreng nasi putih yang telah diberi bumbu tambahan, seperti kecap manis, garam, merica, saus tiram, dan ditambah dengan telur dadar. Sebagai pelengkap, ada juga beberapa orang yang menambahkan acar dan kerupuk pada nasi goreng.

3. Satai

Makanan khas Indonesia paling populer ketiga adalah satai. Pada mulanya, sate diperkenalkan pada Indonesia oleh para pedagang dari Arab. Di Indonesia, sate merupakan makanan tradisional yang sudah terkenal sejak lama.

Sate dimasak dengan cara menusukan lidi pada daging kemudian dibakar dengan menggunakan arang. Daging yang digunakan biasanya beragam. Ada yang menggunakan daging ayam, kambing, domba, dan kelinci.

4. Gado-Gado

Makanan khas Indonesia paling populer selanjutnya adalah gado-gado. Nama gado-gado berarti campur-campur.

Nama tersebut menggambarkan apa yang ada di dalam menu makanan ini. Terdiri dari sayur-sayuran, seperti kacang panjang, bayam, jagung, toge, timun, tempe, kentang, dan telur, semuanya dicampur dalam satu piring yang kemudian diberi saus kacang.

5. Pempek

Makanan khas kota Palembang ini akrab dengan sebutan empek-empek. Makanan khas Palembang ini menggunakan ikan sebagai bahan baku utama. Mulai dari ikan belida, ikan kutak, ikan tenggiri hingga ikan gabus. Biasanya, pempek dimakan dengan menggunakan bumbu kuah asam pedas yang terbuat dari cuka.

6. Soto

Menu makanan yang berkuah ini biasanya disajikan dengan kaldu ayam yang sudah dibumbui kunyit. Itu kenapa kuah soto identik dengan warna kuning.

Selain itu, soto juga dilengkapi dengan daging ayam atau sapi yang sudah dipotong-potong, telur rebus, nasi, dan bawang merah. Menu pendampingnya ada dua, nasi atau bihun. Ini bisa disesuaikan dengan selera masing-masing.

7. Sambal Terasi

Pecinta makanan pedas pasti sudah sangat akrab dengan sambal yang satu ini. Sambal terasi bisa dijadikan pelengkap untuk berbagai jenis dan variasi makanan.

Biasanya orang makan sambal terasi bersamaan dengan makanan lain, seperti lalapan, tempe goreng, ayam goreng, dan juga ikan goreng.

Pesisir Selatan Klaim Punya Jengkol Terenak se-Indonesia, Apa Alasannya?

Pejabat Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat (Sumbar), mengklaim daerah setempat memiliki varietas jengkol (Archidendron pauciflorum) paling enak se-Indonesia. Hal itu diketahui setelah diteliti.

"Pesisir Selatan memiliki dua varietas jengkol unggulan yakni bareh dan lokan," kata Kepala Dinas Tanaman Pangan Hortikultura dan Perkebunan setempat, Jumsu Trisno di Painan, Jumat (28/12/2018), dilansir Antara.

Ia menambahkan, keunggulan rasa kedua varietas itu berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Balai Penelitian Buah (Balitbu) Tropika Aripan Sumatera Barat, beberapa waktu lalu.

Dari penelitian itu diketahui kadar amilosa dan kadar kapur yang tergandung pada daging jengkol lebih unggul jika dibanding dengan jenis jengkol lain di Indonesia. Selain itu, kedua varietas jengkol merupakan jenis jengkol yang pertama kali disertifikasi di Indonesia.

Kadar kapur yang ada pada jengkol bareh dan lokan berpotensi kecil membuat orang yang mengosumsinya mengalami sakit perut. Hanya saja, lanjut dia, dari banyaknya jengkol jenis tersebut di Pesisir Selatan, hanya dua batang saja yang dinilai unggul.

Saat ini, Balitbu Tropika Aripan Sumatera Barat tengah mengembangkan kedua jenis itu.

"Sedikitnya sekitar 6.000 bibit dari jengkol kedua jenis itu telah ditanam di Kecamatan Silaut," ujarnya.

Ia berharap dengan adanya sertifikasi, penelitian hingga pengembangannya kepada masyarakat yang membudidayakan jengkol jenis itu bisa meraup pundi-pundi rupiah lebih banyak dibandingkan dengan sebelumnya.

5 Makanan Enak di Bandung, Dari Kaki Lima hingga Resto Bintang Lima

Bandung adalah kotanya makanan enak. Sebagai kota kuliner, Anda tak akan kesulitan mencari makanan enak di Bandung. Di setiap sudut jalan dan sepanjang hari. Mulai dari pagi hari hingga ke pagi lagi, petualangan kuliner Anda akan terpenuhi dengan mudah.

Kota Bandung memang tetap menjadi tujuan wisata kuliner yang tak pernah membuat bosan. Meskipun musim hujan, Bandung tetap asyik untuk dijadikan tempat berakhir pekan sambil menyantap makanan enak, baik bersama keluarga maupun bersama teman-teman.

Banyak kuliner di Bandung yang enak dan hits dengan berbagai macam jenis dan cara penyajian. Nah, berikut ini Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (21/12/2018), makanan enak di Bandung yang wajib kamu cicipi saat berkunjung di Bumi Siliwangi tersebut.

Makanan khas Bandung yang tak boleh dilewatkan

1. Batagor Hanjuang

Makanan enak di Bandung yang paling terkenal adalah batagor. Ada banyak pilihan batagor Bandung yang bisa kamu coba. Termasuk batagor Hanjuang yang terletak di Jalan Astina, Cicendo.

2. Cuanki Serayu

Cuanki merupakan makanan enak di Bandung sejenis bakso namun menggunakan kuah dari ikan. Cuanki yang paling banyak direkomendasikan di Bandung adalah Cuanki Serayu yang ada di Jalan Serayu No. 2, Cihapit.

3. Seblak Oces

Selain batagor, cuanki, atau cilok, makanan enak di Bandung yang khas lainnya adalah seblak atau kerupuk yang dimasak menggunakan kuah. Kamu bisa mencoba Seblak Oces yang berada di Jalan Dipati Ukur. Ada 2 jenis seblak di sini yaitu seblak basah dan seblak kering. Harga yang ditawarkan bervariasi mulai dari Rp 6.000 hingga Rp 12.000 tergantung dengan pilihan topping.

4. Kuliner khas Pasundan di Kampung Daun Bandung

Ingin menyantap makanan enak di Bandung dalam satu lokasi? Kamu bisa berkunjung ke Kampung Daun. Tempat ini nggak cuma menyajikan makanan enak khas Pasundan, Jawa Barat saja. Tapi kamu juga bisa menikmati Soto Betawi, Soto Kudus hingga Nasi Liwet Solo. Untuk minumannya pun beragam dari bandrek atau wedang ronde yang menghangatkan badan hingga es cendol atau es cincau. Restoran ini berada di Jalan Sersan Bajuri No 88 Bandung.

5. Mi Yamin di Rumah Makan Linggarjati

Mi yamin merupakan salah satu makanan enak di Bandung. Kamu bisa menyantap makanan enak tersebut di Rumah Makan Linggarjati. Rumah makan khusus menyediakan aneka jenis mi ini terkenal karena menu yamin yang melegenda. Bahkan tempat ini disebut sebagai sesepuhnya mi yamin bakso di Kota Bandung. Berdiri sejak 1950, rumah makan ini berada di Jalan Balong Gede No 1.

Makanan Khas Bali yang Halal Selain Ayam Betutu

Bali selama ini terkenal sebagai destinasi wisata favorit para wisatawan dalam dan luar negeri. Selain terkenal karena keindahan alam dan aneka ragam budayanya, makanan khas Bali juga sangat populer. Pulau Dewata menyimpan berbagai makanan khas Bali yang lezat. Di antaranya yang sangat populer adalah ayam betutu dan babi guling.

Bali memang terkenal dengan aneka kuliner babi. Hal ini yang kerap membuat khawatir traveler muslim dalam memilih makanan ketika berlibur ke Pulau Dewata. Namun, bukan berarti Pulau 

Bali tak memiliki makanan khas yang tidak mengandung babi. Padahal jika jeli, masih banyak makanan khas Bali yang halal lho. Selain ayam betutu, ada banyak ragam kuliner yang aman disantap traveler muslim.

Makanan khas Bali yang halal tersebut bahkan sangat lezat dan masuk dalam daftar kuliner wajib kamu cicipi saat liburan ke Bali. Nah, berikut ini Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (24/12/2018), 14 makanan khas Bali yang halal  dan lezat selain ayam betutu.

Banyak makanan halal Bali yang wajib kamu coba

1. Sate lilit

Sate lilit merupakan makanan khas Bali yang sangat populer. Tidak seperti sate-sate pada umumnya, sate lilit dibuat dengan cara melilitkan daging cincang pada batang daun serai. Dibalur dengan bumbuh rempah khas Bali, sate lilit menawarkan rasa yang tiada duanya. Daging yang digunakan bukan hanya daging ayam, bisa daging babi atau ikan tenggiri. Untuk kamu yang mencari makanan khas Bali yang halal bisa memilih sate lilit daging ayam atau ikan tenggiri.

2. Nasi campur ayam Bali

Selain ayam betutu, makanan khas Bali yang wajib kamu cicipi adalah nasi campur ayam Bali. Sesuai dengan namanya, menu makanan khas Bali satu ini menyajikan berbagai macam lauk. Kamu bisa merasakan berbagai lauk yang disajikan sekaligus bersama dengan nasi, di antaranya adalah sate lilit, lawar ayam, suwiran ayam sisit. Semuanya terasa begitu lezat di lidah.

3. Lawar

Lawar merupakan teman setia segala lauk pauk khas Bali. Makanan khas Bali ini terbuat dari sayur-mayur seperti kacang panjang, nangka, dan parutan kelapa, lalu dicampur dengan bumbu khas Bali.

Lawar sendiri bermacam-macam. Untuk kamu yang mencari makanan khas Bali yang halal bisa memilih Lawar kuwir (berisi daging entog) atau lawar ayam. Pastikan untuk memilih lawar putih yang menggunakan dengan santan ya.

Rempah dan bumbu yang tajam menjadi khas kuliner Bali

4. Bebek Betutu

Kuliner ini berupa bebek utuh yang bagian perutnya diisi dengan berbagai macam bumbu rempah. Konon, bebek betutu adalah makanan favorit para raja di Bali. Teknik pengolahan makanan khas Bali ini cukup unik, yakni daging bebek yang telah dibumbui akan diberi pijatan-pijatan terlebih dulu supaya lebih empuk dan bumbunya meresap ke tulang. Setelah itu, dibungkus daun pisang atau daun pinang dan dipanggang.

Proses pematangannya memakan waktu sehari semalam menggunakan bara api sekam. Cita rasa yang dihadirkan, yaitu gurih dan pedas. Dulunya, makanan khas Bali ini hanya dihidangkan pada upacara keagamaan. Tapi, sekarang sudah menjadi menu wajib yang ada di restoran-restoran.

5. Nasi tepeng

Makanan khas Bali ini disajikan cukup lembek bahkan teksturnya mirip seperti bubur. Nasi tepeng ini dilengkapi dengan kacang panjang, kacang merah, nangka muda, terong, daun kelor, dan kelapa parut. Untuk lauknya sendiri ada suwiran ayam goreng dan telur. Rasanya semakin khas karena disajikan di atas daun pisang. Apalagi ditambah dengan siraman bumbu rempah-rempah ala Bali, menambah kelezatan nasi tepeng satu ini.

Pucuk Coolinary Festival X Big Bang, Kombinasi Festival Kuliner dan Cuci Gudang

Akhir tahun hanya bisa habiskan hari di Jakarta? Anda bisa datang ke Pucuk Coolinary Festival X Big Bang yang digelar mulai 21 Desember 2018 hingga 1 Januari 2019 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Assistant Brand Manager Teh Pucuk Harum, Debora Christiany mengatakan festival kuliner yang digelar bersamaan dengan pameran cuci gudang Big Bang akan menghadirkan lebih dari 100 tenant dengan pilihan makanan cita rasa lokal dan mancanegara. Festival tersebut akan terbagi dalam tiga zona, yaitu zona manis, gurih, dan pedas.

Beberapa tenant yang akan ikut serta di antaranya, Bakmi Gang kelinci, Roti Papa John, Bakso Misterius, Pisang Goreng Pontianak, dan Mi Aceh Jaly Jaly.

"Kami sudah menggelar Pucuk Coolinary Festival di dua kota, Bandung dan Malang. Total pengunjungnya sejauh ini sudah 130 ribu lebih. Kami harap Jakarta akan lebih dari itu," kata dia dalam jumpa pers di Jakarta, Rabu (19/12/2018).

Berbeda dengan penyelenggaraan di dua kota sebelumnya, pengunjung festival kuliner kali ini dikenakan biaya tiket masuk. Meski begitu, Anda bisa memperoleh tiket masuk gratis dengan mengikuti syarat dan ketentuan yang terdapat pada Instagram Teh Pucuk Harum.

"Di festival nanti akan ada pula happy hour, yakni kesempatan mendapatkan voucher diskon Rp 10 ribu yang bisa digunakan di tenant mana pun," kata Debby, panggilan akrabnya.

Happy Hour akan berlangsung dua kali sehari, pagi dan malam hari, setiap hari. Voucher yang diperoleh, sambung dia, bisa tetap digunakan selama festival berlangsung di luar jam pembeliannya.

Ajang Cuci Gudang

Selain itu, pesta makan tersebut juga akan dimeriahkan dengan Spicy King Noodle Contest yang memperebutkan beragam hadiah. "Kami menantang turis-turis Jakarta yang suka pedas untuk mencoba," ujarnya.

Dalam sebelas hari penyelenggaraan, pengunjung berkesempatan mendapatkan camilan gratis, seperti bakso dan nugget, hanya dengan menunjukkan dua botol Teh Pucuk Harum. Tersedia 10 ribu porsi yang dibagi merata setiap hari.

Sementara itu, perwakilan Big Bang 2018, Abraham Tulong mengatakan kerja sama dengan Pucuk Coolinary Festival sudah memasuki tahun ke-2. Tahun lalu, acara tersebut mampu menarik hingga 420 ribu pengunjung.

"Harapannya tahun ini bisa dua kali lipat dari itu," katanya.

Mengusung tagline Big Sale Big Entertainment, perhelatan Big Bang Jakarta tahun ini akan menggandeng lebih dari 1.000 merek ternama dari berbagai jenis produk seperti FMCG, otomotif, produk elektronik, telekomunikasi, dan lainnya. Salah satu promo menarik adalah harga tiket travel mulai Rp 99 ribu.

Selain festival kuliner, Big Bang Jakarta juga menghadirkan penampilan dari artis-artis ibu kota, community gathering, pameran lego, dan lainnya.

Jatuh Cinta pada Kuliner Padang, Tenty Kamal Nikmati Rendang Istimewa

Tenty Kamal  jatuh cinta pada bumi Minangkabau. Sejak menginjakkan kaki di Padang, Sumatera Barat, Tenty Kamal mencicipi aneka kuliner khas urang awak

Beberapa waktu lalu Tenty Kamal memang menggelar mini showcase di Teebox Cafe, Padang. Pelantun tembang "Tak Setia" ini membawakan 6 lagu, satu di antaranya duet dengan penyanyi muda Azmi, di perayaan ulang tahun ke-9 kafe itu.

"Aku senang karena diundang manggung di sini. Makanannya juga enak-enak," ujar Tenty Kamal

Soal wisata kuliner, Tenty Kamal dan rombongan, termasuk Azmi dan DJ Chelsea Kezo memang dimanjakan oleh Hengky, pemilik kafe tersebut. Om Hengky, demikian pengusaha Padang ini biasa disapa mengajak para artis pengisi acara, termasuk Tenty Kamal menikmati makanan khas di Padang.

Masak Rendang

Salah satu yang membuat Tenty Kamal berkesan adalah mencicipi rendang di RM Rajo Rajo. Rendang Raja Raja ini dihidangkan bersama potongan singkong goreng yang kecil-kecil dan kuah yang hitam kering.

"Rendangnya khas banget ya. Hitam dan bumbunya mantap," kata Tenty di sela-sela menikmati hidangan khas Minangkabau yang menjadi makanan terlezat nomor 1 di dunia itu.

Sayang Tenty tak sempat menyaksikan pemilik resto memasak rendang dengan kayu bakar. Karena rumah makan ini memang meletakkan dapur di halaman depan resto. Para pengunjung biasanya dipersilahkan ikut mengaduk rendang di dalam kuali dan tungku besar.

"Udah kesiangan kali ya," kata Tenty. Untuk memasak 25 kilogram daging rendang dalam satu kuali dibutuhkan 8 jam. Pemilik resto bisa memasak 50 kilogram dalam sehari.

Kuliner Paling Hits 2018, Sudah Anda Coba Semua?

Selera makanan tiap orang tentu beda. Karena itu tren makanan atau kuliner di tiap tahun biasanya selalu berganti. Meski bahan dasarnya hampir sama saja, tapi selalu ada variasi maupun terobosan baru yang bisa membuat banyak orang terpikat.

Begitu juga dengan kuliner yang jadi hits di sepanjang tahun ini. Bahan dasarnya mungkin sudah sering hadir dalam beragam jenis makanan, tapi ada tambahan maupun terobosan baru yang membuatnya jadi hits.

Menjelang Tahun Baru 2019 yang mungkin akan memunculkan tren baru, kita simak dulu daftar makanan yang sempat jadi viral di tahun ini.  Dilansir dari beragam sumber, ini kuliner paling hits di 2018. Anda sudah pernah mencoba semuanya, atau ada yang belum?

1. Nugget Pisang

Nugget pisang sebenarnya sudah ada sejak lama. Hanya saja, di tahun ini semakin hits karena dimodifikasi sedemikian rupa dan memiliki banyak varian rasa menggugah selera. Nugget berbahan dasar pisang ini dilumatkan lalu dicampur dengan tepung, telur dan dilumuri tepung panir atau tepung roti.

Perbedaan inilah yang membuat penasaran, terlebih awalnya pisang hanya digoreng, dikukus atau dibakar. Varian rasa pisang nugget mulai dari cokelat mese, nutella, keju sampai rasa matcha.

2. Long John

Roti John atau Long John ini sebenarnya juga sudah lama ada, namun baru ramai peminat pada 2018. Banyak gerai Long John yang buka di berbagai tempat di Indonesia.

Satu hal yang bikin kuliner roti ini sangat disukai adalah ukurannya yang bikin kenyang lebih lama dan tentunya rasanya yang bervariasi. Ada yang gurih dengan pilihan rasa seperti telur, daging rempah, sosis, beef burger. Lalu yang manis seperti keju susu, matcha cheese, ovomaltine, nutella cheese dan masih banyak lagi.

3. Donat Indomie Goreng

Donat Indomie ada karena bentuk kecintaan pada mi goreng Indonesia yang mendunia. Donat ini tentu saja terbuat dari mi goreng Indonesia yang dicampur telur dan tepung serta dicetak seperti bentuk donat.

Ide untuk membuat donat mi goreng ini justru berawal dari Australia. Tapi kemudian beberapa kafe dan resto di Indonesia, terutama Jakarta menghadirkan donat mi goreng ini hingga akhirnya menjadi viral dan jadi salah satu kuliner yang jadi hits di tahun ini.

4. Es Kepal Milo

Urutan pertama kuliner paling hits di tahun ini rasanya pantas diberikan pada Es Kepal Milo. Tak hanya anak kecil, tak sedikit juga orang dewasa yang senang dengan jajanan es serut yang disiram susu Milo kental serta ditambahkan taburan susu bubuk, biskuit, kacang, dan topping yang lainnya.

Meski belakangan popularitasnya mulai menurun, Es Kepal Milo bisa dibilang menjadi jajanan yang populer selama 2018. Rasanya yang manis dan segar di setiap suapannya, menjadikan jajanan satu ini sulit ditolak siapa saja. Tak heran, makanan ini dengan mudah berkembang di berbagai kota di Indonesia. dan mungkin Anda pernah mencobanya.

5. Sostel (Sosis Telur)

Sostel atau singkatan dari sosis telur ini mulai booming di pertengahan 2018. Jajajan ini merupakan kuliner dari sosis yang dibalut telur dengan bentuk memanjang atau disajikan seperti sate. Ada beberapa tempat yang membuatnya tanpa telur.

Ini merupakan kuliner hits yang sangat mudah pembuatannya tapi memerlukan alat khusus yang harganya tak murah. Citarasanya gurih dan bikin ketagihan.